BANJARBARU, REPORTASE9.ID – Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) di Jalan Ahmad Yani Tugu Adipura Banjarbaru terpantau tidak aktif karena adanya rekayasa peralihan arus lalu lintas.
Hal tersebut dikarenakan adanya penutupan arus lalu lintas di Jalan Ahmad Yani Km. 31 yaitu tepatnya Jembatan Sungai Ulin yang akan di perbaiki dengan perkiraan waktu pengerjaan selama lima bulan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Banjarbaru, Muhammad Mirhansyah saat dikonfirmasi mengatakan, APILL di Tugu Adipura sementara dinonaktifkan karena adanya pengalihan arus lalu lintas yang berkenaan perbaikan Jembatan Sungai Ulin.
“Jadi kemarin setelah ada permintaan dari BPJN untuk kegiatan pengalihan arus lalu lintas, karena imbas jalan atau Jembatan Sungai Ulin yang diperbaiki,”ujarnya pada Rabu (11/6/2025).

“Jadi kami kan melakukan perhitungan TC untuk manajemen rekayasa. Sekiranya memang peralihan arus dilakukan supaya tetap efektif hitungan-hitungan on time performance untuk perjalanan tiap angkutan,”tambahnya.
Mirhan juga menjelaskan dari hasil rekayasa lalulintas ini diterapkan dan setelah dilakukan perhitungan beberapa jalan itu yang semula simpang 4 jadi simpang 3 contohnya seperti di simpang 4 palm.
Kemudian juga terjadi penurunan volume angkutan di ruas Jalan Mayor yaitu Jalan A.Yani, sebab lalulintas kendaraan terbagi sehingga antrean yang memadati Jalan Ahmad Yani berkurang.
“Nah karena ada perhitungan perhitungan itu maka Lampu merah di Simpang Tugu Adipura kita flashing sementara. Untuk kelancaran arus lalu lintas supaya lebih efektif,”jelasnya.
Mirhan menyebut APILL di Tugu Simpang Adipura sewaktu-waktu dapat diaktifkan. Hal ini dilakukan jika terjadi kepadatan arus lalin di bundaran Simpang Empat Banjarbaru.
“Apabila memang diperlukan, contoh ada crowded di Simpang Empat Banjarbaru, bisa saja dilakukan kebijakan (bisa diaktifkan sewaktu-waktu-red),”pungkasnya.
Comments