BANJARBARU,REPORTASE9.ID – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru Nurkhalis Anshari gelar reses bersama masyarakat Komplek Griya Meranti I bertempat di halaman Musholla Al Muttaqin pada Kamis (4/12/2025) malam.
Dalam kesempatan reses tersebut Nurkhalis Anshari mengatakan, kali ini tidak hanya menyerap aspirasi masyarakat saja tetapi merealisasikan janji kepada masyarakat.
“Jadi tahun lalu kita menyerap aspirasi terkait rehabilitasi beberapa fasilitas umum yang ada di RW.01 Kelurahan Mentaos,”ujarnya.
“Alhamdulillah juga pada moment reses ini juga, kita adakan syukuran kecil-kecilan dengan nasi tumpeng. Tanda rasa syukur kita atas fasilitas umum yang telah terbangun atau direhabilitasi dan semoga bermanfaat bagi masyarakat. Walaupun masih ada beberapa kekurangan yang perlu ditambah yaitu sarana alat olahraga fitnes outdoor yang diperlukan masyarakat untuk berolahraga,”tambahnya lagi.
Legislator Muda PKS ini juga mnuturkan fasum disini sarana bermain anak sudah terpenuhi dan tinggal menambah lampu penerangan fasum saja.
“Insyaallah kedepan akan kita usulkan di tahun berikutnya,”tuturnya.
Nurkhalis mengungkapkan bahwa secara persentase capaian realisasi aspirasi masyarakat yang terlaksana sudah 100 persen. Semua usul-usulan masyarakat di tahun lalu dan semuanya berprogres bisa dirasakan masyarakat.
“Alhamdulillah dibeberapa lokasi kita lihat sudah berprogses semua, mungkin sekitar 90 persen terealisasi, dan mungkin tinggal beberapa titik yang masih proses finishing tahap akhir,”ungkapnya.
Ia juga mengatakan ternyata kegiatan ini juga sangat dinantikan oleh masyarakat. Dewan hadir ke masyarakat turun langsung untuk mendengar aspirasi langsung.
“Sehingga memang ini tugas kami ketika sebagai perwakilan rakyat tentu harus sering-sering mendengar langsung masukan-masukan masyarakat dilapangan. Sehingga itu harus kami perjuangkan di anggaran tahun berikutnya,”jelasnya.
“Masyarakat juga sangat bersyukur dengan terbangunnya fasilitas umum di komplek mereka, sehingga memiliki sarana prasarana yang memadai yang bisa membantu menunjang kegiatan kemasyarakatan,”tambahnya lagi.
Nurkhalis juga menuturkan ada satu aspirasi terkait komplek Griya Meranti yang sering tergenang air akibat luapan air dari drainase di Jalan Panglima Batur karena dataran tanahnya lebih rendah. Sehingga masyarakat meminta agar dicarikan solusi agar tidak terdampak genangan air lagi.
“Sehingga ini menjadi PR utama bagi kita untuk menghubungkan arus pembuangan air yang berbatasan dengan Banjar Bakula. Meski ini lintas kewenangan, di satu sisi pemko ingin mengerjakan tapi itu masuk kewenangan provinsi. Meski sudah di koordinasikan ternyata Banjar Bakula tidak memiliki anggaran,”jelasnya.
“Jadi kita akan coba singkronkan sehingga mendapatkan titik terang. Agar masyarakat RW.01 yang terdampak genangan air ketika curah hujan tinggi bisa tidak terendam air lagi,”pungkasnya.
Sementara itu Ketua RT.03 Syaiful Bahri mengatakan, ada beberapa aspirasi yang disampaikan yaitu terkait pemasangan penerangan jalan umum, dan kaca cembung untuk titik jalan yang lalu lintasnya sering dilewati pengendara motor.
“Jadi ada beberapa titik yang memang lalu lintasnya cukup sibuk dan kalau ketika malam perlu dipasang penerangan jalan,”ujarnya.
Syaiful juga menyampaikan terkait drainase. Karena wilayah komplek Griya Meranti RW.01 ini sering terdampak buangan air dari drainase ketika hujan deras.
“Karena selama kami tinggal disini, meski drainase di Jalan Panglima Batur sering ada perbaikan-perbaikan tapi belum sempurna. Jadi perlu diperbaiki lagi supaya kami yang ada di pojok sini tidak kebanjiran lagi,”pungkasnya.













Comments