BANJARBARU, REPORTASE9.ID – Prestasi membanggakan kembali diraih Kota Banjarbaru di tingkat nasional. Pada ajang Penganugerahan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) dan STBM Award 2025 yang digelar Kementerian Kesehatan RI di Auditorium Kemenkes, Jakarta, Jumat (28/11/2025), Banjarbaru berhasil meraih predikat Kota Sehat kategori Swasti Saba Wiwerda.
Kebanggaan ini semakin lengkap karena Banjarbaru menjadi satu-satunya kota di Kalimantan Selatan yang berhasil membawa pulang penghargaan bergengsi tersebut. Penghargaan diterima oleh Asisten Administrasi Umum, Kanafi, mewakili Wali Kota Banjarbaru Hj Erna Lisa Halaby, bersama Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Bapperida.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin sebagai bentuk apresiasi kepada pemerintah daerah yang konsisten menghadirkan lingkungan sehat, perilaku hidup bersih, dan sanitasi berkelanjutan.
“Ini kesempatan bagi seluruh kepala daerah untuk memastikan warganya sehat mulai dari aktivitas, makanan, hingga gaya hidup,” ujar Menkes dalam sambutannya.

Kategori Wiwerda diberikan kepada daerah yang dinilai mampu membangun tatanan lingkungan sehat secara berkesinambungan. Tahun ini hanya 41 dari 196 daerah yang berhasil meraih predikat tersebut.
Plt Dirjen P2P Kemenkes RI, drg Murti Utami MPH, mengungkapkan bahwa penilaian dilakukan ketat dan berjenjang, dimulai dari verifikasi provinsi hingga pusat.
“Verifikasi pusat dilakukan setelah daerah dinyatakan siap dan lolos penilaian awal di tingkat provinsi,” jelasnya.
Capaian ini menegaskan arah pembangunan Banjarbaru di bawah kepemimpinan Wali Kota Hj Erna Lisa Halaby, yang terus mendorong kota menjadi sehat, nyaman, dan layak huni. Program sanitasi, ruang publik ramah masyarakat, serta edukasi PHBS menjadi bukti nyata sinergi lintas sektor.
Pemerintah pusat menilai kemajuan Banjarbaru selaras dengan target Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya di bidang kesehatan dan lingkungan permukiman.
Selain kategori KKS, Kemenkes juga memberikan STBM Award bagi daerah yang berhasil menerapkan lima pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, serta penghargaan kepada dua provinsi yang telah mencapai status Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS).
Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-61 dan diharapkan semakin mendorong komitmen pemerintah daerah serta peran aktif masyarakat dalam pembangunan kesehatan. Bagi Pemkot Banjarbaru, pencapaian ini bukan garis akhir.
Banjarbaru menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat sinergi lintas sektor, meningkatkan partisipasi masyarakat, dan mempercepat program sanitasi untuk mewujudkan Banjarbaru Emas, serta mengejar predikat tertinggi Swasti Saba Wistara di tahun mendatang.













Comments