DaerahKabupaten Banjar

DKPP Banjar Imbau Pembudidaya Ikan Waspada Hadapi Musim Hujan

0

BANJAR, REPORTASE9.ID – Menyikapi datangnya musim hujan dan potensi meningkatnya debit air sungai di wilayah Kabupaten Banjar, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Banjar mengimbau para pembudidaya ikan agar meningkatkan kewaspadaan, khususnya bagi yang mengelola usaha budidaya di sekitar bantaran sungai.

Kepala DKPP Banjar, Sipliansyah Hartani melalui Kepala Seksi Budidaya Perikanan, Aprian Mindar Waspodo mengatakan, pihaknya secara rutin mengingatkan para pembudidaya untuk selalu siap menghadapi perubahan musim, baik kemarau maupun musim hujan.

“Setiap kali perubahan musim, kami selalu mengimbau para pembudidaya ikan agar waspada. Biasanya kami umumkan lewat media publikasi, terutama ketika debit air sungai mulai meningkat,” ujarnya saat diwawancarai, Selasa (04/11/2025).

Menurutnya, beberapa wilayah yang rawan terdampak banjir di antaranya Kecamatan Karang Intan, Martapura, dan Martapura Barat, terutama daerah yang berdekatan dengan pinggiran Sungai Martapura.

“Yang paling rentan itu usaha Keramba Jaring Apung (KJA), karena posisinya langsung di perairan sungai. Kami mengimbau agar tali pengikat jala apung diperkuat supaya tidak hanyut saat debit air naik,” jelasnya.

Sementara untuk kolam budidaya, ia mengingatkan agar para pembudidaya memerhatikan kondisi tanggul atau pematang supaya tidak bocor.

“Tanggul sebaiknya ditinggikan, dan pasang jaring pengaman di sekitar kolam agar ikan tidak lepas saat terjadi banjir,” tambahnya.

Selain itu, DKPP Banjar juga meminta agar pembudidaya mengatur kepadatan tebar ikan sesuai kapasitas kolam, menjaga kualitas air, serta memperhatikan sirkulasi air agar tidak mengganggu kesehatan ikan.

“Kami juga menyarankan pemberian tambahan vitamin C yang dicampur ke pakan ikan untuk meningkatkan daya tahan tubuh ikan di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu,” ungkapnya.

Hingga saat ini, kondisi di lapangan masih terpantau aman, dan belum ada laporan signifikan terkait dampak banjir terhadap kegiatan budidaya ikan di wilayah Kabupaten Banjar.

“Alhamdulillah situasi masih aman. Namun kami tetap siaga dan berkoordinasi dengan BPBD serta penyuluh perikanan lapangan (PPL) untuk memantau kondisi di daerah,” pungkasnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

More in Daerah