Kabupaten Kotabaru

Pasca Ledakan Gas LPG di Fajar Asia! Kabid dan Kadis Disperindag Kotabaru Beri Jawaban Berbeda

0

KOTABARU, REPORTASE9.ID – Sudah menjadi aturan yang ditetapkan Pemerintah melalui Undang-Undang Migas, tentang tidak diperbolehkannya Kios dan Masyarakat menjual barang-barang bersubsidi seperti Gas LPG 3 Kg yang diperuntukkan untuk masyarakat miskin.

Namun, usai terjadinya ledakan LPG 3 kg salah satu Toko di Kotabaru Fajar Asia, pada Kamis (28/11/2024) kemarin, menimbulkan pertanyaan besar oleh masyarakat Kotabaru.

Dimana, terlihat jelas saat kejadian ledakan itu, ada banyak tabung gas LPG 3 kg yang tersimpan di Banker milik Toko Fajar Asia, yang bertempat di Jalan Putri Ciptasari tepat di depan Pasar Limbur Raya Kotabaru.

Menanggapi insiden ledakan dan banyaknya LPG 3 Kg di Toko Fajar Asia itu, Kepala Bidang Kemetrologian dan Pengawasan Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kotabaru, Faturrahman Fadil mengatakan pihaknya baru mengetahui adanya Banker penyimpanan LPG 3 Kg di Toko Fajar Asia itu.

“Kami tidak tahu tuh adanya banker LPG 3 Kg itu, namun kami sempat melakukan teguran waktu itu agar jangan lagi menjual itu, hanya boleh 5 kg dan 12 kg karena mereka memiliki ijinnya, sedangkan 3 kg kan secara aturan memang tidak boleh terkecuali pangkalan,”katanya, Jumat (29/11/2024).

Namun ditanya terkait tindakan atau teguran yang dilakukan oleh Diskoperindag terkait adanya Gas 3 Kg yang dijual oleh Toko Fajar Asia, Fadil menjawab.

“Secara tindakan tidak bisa juga kan, karna yang berhak itu yang lebih berwenang, dan kami pun sudah pernah melakukan teguran itu kemarin sudah lama di tahun 2022 atas perintah Kadis untuk mengecek Toko-toko di pinggir Jalan, kalo yang setelah kejadian belum karena Pa Kadis masih diluar Kota,”cetusnya.

Anehnya, jawaban yang dilontarkan oleh Kepala Bidang Kemetrologian dan Pengawasan Perdagangan, Faturrahman Fadil berbanding terbalik dengan jawaban Kepala Disperindag Kotabaru Hardhani.

Ia mengatakan, merasa kecolongan dalam hal mengawasi perdagangan bahan subsidi, dan ia mengaku akan ambil sikap tegas terkait terbongkarnya banker Gas 3Kg di Toko Fajar Asia tersebut.

“Kami sudah melakukan Penelusuran dan teguran kepada pemilik toko pasca kejadian kemarin, kami juga sudah koordinasi dengan pihak terkait (Aparat Penegak Hukum) meminta supaya pelaku bisa ditindak tegas.” Tegasnya saat dikonfirmasi melalui via telepon.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like