Kabupaten Hulu Sungai Selatan

Pemkab HSS Komitmen Perkuat Digitalisasi Transaksi Keuangan Daerah

0

HSS, REPORTASE9.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) selenggarakan High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) yang dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten HSS Muhammad Noor di Gedung Pramuka HSS pada Selasa (9/12/2025).

HLM kedua di tahun 2025 usai HLM pertama pada Mei lalu ini menjadi komitmen serius Pemkab HSS dalam mempercepat digitalisasi transaksi keuangan daerah, yang mana kegiatan ini diikuti oleh perwakilan Kepala Bank Indonesia Kalsel Putri Juniarti, pimpinan Bank Kalsel dan BRI Cabang Kandangan, anggota Tim P2DD HSS, serta para Kepala OPD pengelola pendapatan.

Sekda HSS Muhammad Noor menegaskan forum ini krusial untuk menyamakan persepsi dan memperkuat komitmen dalam memantapkan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD).

“Kita ingin memastikan bahwa implementasi ETPD berjalan optimal, terarah, dan semakin memberi manfaat besar bagi masyarakat dan pemerintah daerah,” ujarnya.

Muhammad Noor juga menyoroti bahwa elektronifikasi, baik pada sisi belanja maupun pendapatan daerah, telah berjalan baik, dan karena memudahkan layanan, sistem digital ini dinilai efektif membiasakan masyarakat bertransaksi secara digital serta meningkatkan transparansi keuangan.

Ia menjelaskan digitalisasi di HSS menunjukkan hasil menggembirakan karena Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IETPD) sejak 2023 hingga Semester I 2025 berada pada kategori Digital, dengan nilai 95,5% pada Semester I 2025.

Selain itu, Kabupaten HSS berhasil masuk 10 besar kategori Kabupaten Wilayah Kalimantan dalam Championship 2024.

“Capaian ini harus dipertahankan dan terus kita tingkatkan. Optimalisasi elektronifikasi akan membuat pengelolaan keuangan daerah semakin efektif dan berkualitas,” terangnya.

Pertemuan ini juga menjadi langkah konkret menindaklanjuti hasil HLM TP2DD Provinsi Kalimantan Selatan pada 7 November 2025 lalu, dimana ada 5 arahan Gubernur Kalsel yang harus segera diimplementasikan, yaitu Pembentukan Task Force Digitalisasi Daerah, Pembaruan SK Peta Jalan (Roadmap) TPD, Monitoring evaluasi berkala yang dipimpin kepala daerah, Implementasi Kartu Kredit Indonesia (KKI) dan Penguatan layanan Bank Pembangunan Daerah (BPD) melalui sinergi strategis dengan Pemda.

Muhammad Noor menyatakan kesiapan Pemkab HSS untuk berpartisipasi dalam Championship TP2DD Tahun 2026 dan mengajak seluruh OPD dan perbankan, khususnya Bank Indonesia, untuk terus bersinergi dalam penyajian data yang akurat dan tepat waktu.

“Kami berharap seluruh pihak terkait dapat menyediakan data yang diperlukan tepat waktu, demi capaian terbaik bagi Kabupaten Hulu Sungai Selatan,” pungkasnya. (Sumber : Prokopim Setda HSS)

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like