BANJAR, REPORTASE9.ID – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia sekaligus Hari Jadi Kabupaten Banjar ke-75, Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) melalui Bidang Kebudayaan kembali menghadirkan rangkaian Festival Budaya Banjar tahun 2025.
Kepala Bidang Kebudayaan Disbudporapar Banjar, M Syahid mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menjaga tradisi, memperkuat identitas budaya lokal, sekaligus mendukung sektor pariwisata di daerah.
“Tahun ini kami menyiapkan empat agenda utama, yaitu Festival Maulid Habsyi, Festival Sinoman Hadrah, Festival Kue Tradisional, dan Festival Kuliner,” ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (25/07/2025).
Ia menjelaskan, dua kegiatan bertema religi yaitu Festival Maulid Habsyi dan Festival Sinoman Hadrah akan digelar secara bersamaan di satu tempat dan waktu. Hal ini dilakukan untuk memperkuat nuansa religius di tengah masyarakat Banjar.

Masyarakat dari seluruh wilayah Kabupaten Banjar dipersilakan ikut berpartisipasi dalam dua kegiatan tersebut. Selain sebagai sarana hiburan dan dakwah, festival ini juga menjadi momentum mempererat silaturahmi serta melestarikan budaya daerah.
Adapun untuk lomba kue tradisional akan melibatkan seluruh SKPD dan organisasi wanita se-Kabupaten Banjar. Sementara Festival Kuliner akan diikuti oleh Tim Penggerak PKK dari 20 kecamatan yang akan menampilkan kekayaan cita rasa khas Banjar.
Dari sisi partisipasi, pihak panitia menargetkan Festival Maulid Habsyi diikuti oleh 30 grup, Festival Sinoman Hadrah oleh 20 grup, Festival Kue Tradisional oleh sekitar 40 instansi atau organisasi, dan Festival Kuliner oleh 20 kecamatan.
“Kegiatan ini bukan sekadar lomba, tetapi menjadi bagian dari strategi promosi budaya dan kuliner khas Banjar agar lebih dikenal luas. Kami ingin nilai-nilai lokal ini tetap hidup dan dicintai lintas generasi,” jelasnya.

Terkait jadwal dan lokasi pelaksanaan, pihaknya masih menunggu kepastian dari pimpinan daerah mengingat padatnya agenda Bupati dan Wakil Bupati sepanjang bulan Agustus. Namun, opsi lokasi seperti di RTH Ratu Zalecha, Halaman Dekranasda serta Halaman Kantor Bupati telah diajukan sebagai alternatif tempat penyelenggaraan.
“Kami sudah mengajukan opsi tanggal dan lokasi. Tapi semua masih menyesuaikan dengan jadwal pimpinan,” tambahnya.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia pelaksana juga menyiapkan total hadiah dengan nilai puluhan juta rupiah untuk masing-masing kategori lomba. Rincian hadiah untuk Festival Maulid Habsyi dan Sinoman Hadrah yaitu juara 1 sebesar Rp5.000.000, juara 2 Rp4.500.000, juara 3 Rp4.000.000, harapan 1 Rp3.500.000, harapan 2 Rp3.000.000, harapan 3 Rp2.500.000 dan favorit Rp2.000.000.
Sementara Festival Kue Tradisional akan memperebutkan hadiah juara 1 sebesar Rp3.000.000, juara 2 Rp2.750.000, juara 3 Rp2.500.000, harapan 1 Rp1.750.000, harapan 2 Rp1.500.000, harapan 3 Rp1.250.000, serta kategori favorit Rp1.000.000 dan untuk Festival Kuliner kurang lebih sama.
“Kami berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan meriah, sebab antusias masyarakat selalu tinggi dalam setiap pelaksanaan festival budaya,” harapnya.
Pendaftaran untuk lomba Maulid Habsyi dan Sinoman Hadrah dibuka mulai 24 Juli hingga 2 September 2025 melalui tautan https://forms.gle/M7v4bWnYKHtHKXt5w7 atau dengan memindai QR code pada poster resmi. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui kontak panitia di 0895-3705-84087.
Comments