DaerahPeristiwa

Seorang Pemuda Tenggelam di Lok Baintan Berhasil Ditemukan Tim SAR Gabungan

0

BANJAR, REPORTASE9.ID – Seorang pemuda bernama Abizar (20) yang tenggelam di Sungai Martapura Desa Lok Baintan, Kecamatan Sungai Tabuk berhasil ditemukan Tim Sar Gabungan di sekitar lokasi kejadian, Senin (08/10/2025) malam.

Korban yang merupakan warga Sungai Jingah, Banjarmasin Utara ini ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin, I Putu Sudayana membenarkan, korban yang di laporkan tenggelam pada Senin (06/10/2025) sore telah ditemukan sekitar pukul 22.03 WITA di Sekitar lokasi kejadian.

“Untuk selanjutnya korban dievakuasi menuju fasilitas kesehatan terdekat untuk penanganan lebih lanjut,” ujar nya dalam keterangan pers yang diterima Reportase9.id.

Proses pencarian ini melibatkan sejumlah instansi dan relawan, termasuk Tim Rescue Kansar Banjarmasin yang mengerahkan berbagai peralatan pendukung seperti rubber boat, aqua eye, dan perlengkapan selam. Kondisi cuaca yang cerah turut mendukung kelancaran pencarian.

Beberapa unsur yang terlibat dalam operasi SAR ini yaitu Tim Rescue Kansar Banjarmasin (10 personel), DPKP Kabupaten Banjar (11 personel, 1 rubber boat), BPBD Kabupaten Banjar (7 personel, 1 rubber boat), RAPI (20 personel) para relawan BPK dan Water Rescue seperti BPK Dipa, Anggun, Gamryuka, GM17, Family SA, serta Polsek Sungai Tabuk dan unsur masyarakat seperti James Martapura.

Usai penemuan dan evakuasi korban, seluruh tim SAR melaksanakan debriefing untuk mengevaluasi jalannya operasi. Dengan keberhasilan tersebut, operasi dinyatakan selesai dan resmi ditutup. Pihak Basarnas Banjarmasin juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh unsur SAR serta masyarakat yang telah turut membantu dalam operasi pencarian.

Diberitakan sebelumnya, korban dilaporkan tenggelam oleh rekannya, Enoy, sekitar pukul 18.45 WITA. Berdasarkan keterangan saksi, saat itu korban sedang belajar berenang dan mencoba menuju ke tengah sungai ketika kondisi air sedang surut. Namun, arus sungai yang cukup kuat menyeret tubuh korban hingga akhirnya tenggelam dan tidak muncul kembali ke permukaan.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

More in Daerah