By 
BANJARBARU,REPORTASE9.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru gelar Rapat Paripurna dengan agenda Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Akhir Tahun Anggaran 2024 dan Pengumuman Usul Pemberhentian Wali Kota Banjarbaru Masa Jabatan 2021-2026, di Ruang Graha Paripurna Lantai 3, Gedung DPRD Kota Banjarbaru, Kamis (13/3/2025).
Dalam penyampaian LKPJ, Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin mengatakan, LKPJ tahun 2024 ini kalo dibandingkan dengan saat dirinya baru menjabat 2021 sudah sangat jauh beruba.
Ada yang meningkat signifikan, baik dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), Pembangunan Infratsruktur, dan Indeks Pertumbuhan.
“Juga tadi kami sampaikan ada Pertumbuhan Ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Tingkat Kemiskinan, Ketimpangan Pendapat/Gini Rasio, dan Tingkat Pengangguran Terbuka yang Alhamdulillah mengalami perubahan yang signifikan,” jelasnya.
Aditya juga berharap, bahwa dalam pembangunan dan pelayanan di Kota Banjarbaru terus tumbuh dan meningkat sesuai dengan kemajuan zaman.
“Dan mudah-mudahan tujuan inti dari pembangunan yaitu masalah kesejahteraan bisa terbangun di Kota Banjarbaru dengan signifikan. Tahun ke tahun waktu ke waktu, kemudian tujuan ini bisa tercapai dalam waktu yang cepat,” harapnya.
Selain penyampaian LKPJ, dalam Rapat Paripurna ini juga diumumkan usul pemberhentian Wali Kota Banjarbaru M. Aditya Mufti Ariffin masa jabatan 2021-2026. Hal ini merupakan bagian dari proses administrasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Aditya menyatakan, dalam masa kepemimpinannya ini dipastikan tidak ada menyisakan utang negara.
“Pada intinya saat kami menjabat mempunyai prinsip di Pemerintah Kota, pembangunan yang baik yaitu pembangunan yang menyelesaikan permasalahan,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Ketua DPRD Kota Banjarbaru Gusti Rizky Sukma Iskandar menyampaikan, yang perlu disiapkan adalah Pelaksana Harian (Plh) Walikota Banjarbaru yang akan nanti segera pihaknya komunikasikan.
“Melalui perwakilan Pemerintah Kota yang sekarang ada pak Pj Sekda dan diteruskan kepada Gubernur Kalimantan Selatan,” tutupnya.
Comments