BANJAR, REPORTASE9.ID – Bupati Banjar Saidi Mansyur sampaikan pidato periode 2025-2030 di Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar.
Saidi Mansyur mengucapkan rasa syukur yang mendalam setelah beberapa mekanisme yang telah dilalui hingga akhirnya resmi mengemban amanah bersama Wakil Bupati Banjar, Habib Idrus Al Habsyi.
“Kami juga tadi menyampaikan capaian-capaian kami periode sebelumnya, yang tentu harus kita syukuri tetapi, bukan syukur yang berlebih karna memang dinamika dan tantangan ke depan akan kami jalankan dengan baik,” ucapnya usai rapat paripurna di lantai gedung DPRD Banjar, Rabu (05/03/2025) kemarin.
Maka dari itu, lanjutnya pihaknya sebagai Pimpinan Daerah terpilih meminta dukungan dari berbagai pihak seperti Forkopimda, DPRD hingga jajaran pemerintah sendiri.
“Kami mengucapkan ribuan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Banjar yang telah memberikan kepercayaan ini, tentunya menjadi tanggung jawab yang besar ke depan untuk membangun Kabupaten Banjar yang kita cintai ini,” tuturnya.

Ia juga mengungkapkan, pihaknya sepakat tidak menerapkan konsep 100 hari kerja, melainkan langsung bergerak menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Ia menegaskan segala capaian positif akan terus ditingkatkan, sementara kekurangan yang ada akan dibenahi secara bersama-sama
“Oleh karena itu, dalam sambutan kami tadi juga menyampaikan pesan Bapak Presiden mengenai efesiensi dan juga ke depan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah harus lebih ditingkatkan serta juga stakeholder salah satunya DPRD harus diperkuat sehingga dalam menuju Indonesia emas bisa dijalankan di seluruh daerah termasuk Kabupaten Banjar,” pungkasnya.
Sejumlah pencapaian Kabupaten Banjar dipaparkan dalam pidato bupati di antaranya adalah penurunan angka kemiskinan sebesar 2,36 persen pada 2024, menempatkan Banjar di peringkat kelima nasional dalam pengentasan kemiskinan.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat dari 72,40 pada 2021 menjadi 74,41 pada 2024. Angka pengangguran turun dari 3,89 persen menjadi 2,71 persen, sementara pertumbuhan ekonomi melonjak dari -1,96 persen pada 2020 menjadi 4,76 persen pada 2024, tertinggi dalam lima tahun terakhir.
Dalam rapat paripurna ini, DPRD Banjar turut menyampaikan pokok-pokok pikirannya yang kemudian disetujui. Selain itu, terdapat dua keputusan penting yang diambil terkait penyertaan modal daerah yaitu :
Pertama pengambilan keputusan terhadap Raperda mengenai penambahan penyertaan modal berupa barang milik daerah kepada PT Air Minum Intan Banjar dengan total Rp 240.563.271.886,-.
Kedua Pengambilan keputusan terhadap Raperda terkait penambahan penyertaan modal kepada Perumda Pasar Bauntung Batuah (PBB) berupa bangunan Pasar Astambul, Pasar Taibah dan kendaraan roda 4. (Fdr/R9)
Comments